Friday, June 16, 2006
Ibu, jagalah hatimu
"Seorang ibu membunuh 3 anak kandungnya", dan beberapa judul yg isinya sama Ibu baca dibeberapa media di tanah air kita. Di Jepang sendiri lagi senter diberitakan seorang ibu membunuh bocah kecil tetangganya, juga diduga sebelumnya membunuh anak kandungnya. Ternyata nggak beda, di negara yg konon maju dan negara yg konon (lagi) nggak maju-maju.

Ada apa dengan kalian Mom?
Kesulitan ekonomi, seperti ulasan beberapa media hari ini, nggak ada komunikasi dgn suami, or keimanan yg dimiliki?
Pada kasus yg di jepang, tersangka adalah single mother, cerai sejak korban Ayaka-chan (9 th) berumur 6 bln, sejak itu dia banting tulang sendiri, hutang banyak, dsb. Pada kasus Ny AKS lebih banyak versi, yg terbaca di beberapa media hari ini, karena si Ibu takut masa depan anak-anak tak terjamin/tak bisa bahagia dgn kondisi yg dihadapi.

Bu, siapa yg menjamin rizki makhluk selain Allah SWT?
Nggak bisa berkata-kata deh, menyalahkan 100% wong ya nggak ngerti gimana cerita sebenarnya, mo membenarkan juga nggak sbab bagaimanapun seorang ibu seharusnya jadi penjamin keselamatan anak-anaknya di garda terdepan, makanya Ibu merasa ndak terima kalo Ayah memarahi anak-anak apalagi bila sampai menggunakan kekuatan fisik, subyektif banget sih alasannya, lha Ibu yg ngidam sampe hiperemesis, hamil 9 bulan, melahirkan,...he he kek gak ikhlas gitu.

Kenapa ya semakin banyak kasus kriminal yg dilakukan oleh wanita?
dari sini, disebutkan bahwa para wanita lebih rawan diganggu syetan, ada 3 saat dimana kita para wanita gampang diganggu:

1. saat tengah malam
Pada suatu malam, Rasulullah SAW menyampaikan pesan khusus kepada seorang perempuan. Ia adalah Aisyah, istrinya sendiri. Aisyah r.a menuturkan, "pada suatu malam ketika Rasulullah SAW melihat bulan, beliau berpesan,"Wahai Aisyah!berlindunglah kepada Allah SWT dari kejahatan (malam) karena inilah yang disebut dengan ghasiqin idza waqab." (HR. Tirmidzi dan dinyatakan hadits hasan shahih).
Malam yang gelap meyimpan banyak misteri, waktu yang kodusif untuk orang-orang yang berniat jahat. Merampok, mencuri, membunuh, membakar rumah atau tindakan criminal lainnya.

2. saat haid/nifas
Ibu akui, kalau lagi "prei" rasanya free sekali, bangun bisa siangan, nggak liat jadwal sholat, dsb, saat-saat itu sebenarnya saat yg tepat bagi syetan merasuki jiwa kita.
Untuk itulah sekalipun dalam keadaan haid atau nifas, tetaplah berdzikir pagi dan sore, membaca do'a-do'a harian saat memulai aktivitas, mendengarkan tilawah.

3. saat menghadapi cobaan
Cobaan akan selalu datang dan menghampiri sebagai suatu ketetapan Allah SWT bagi makhlukNya, baik perempuan atau laki-laki. Maka janganlah jadikan cobaan sebagai alasan berbuat dosa atau melakukan hal-hal yang haram.Jangan selalu menuruti hawa nafsu dan larut dalam kesedihan yang berkepanjangan. Akhirnya ibadah menjadi tidak khusu' , sering melamun, termenung. Kondisi inilah yang disukai oleh syetan, karena dia akan mudah mencari sasaran. Bersabarlah menghadapi musibah, bersyukurlah saat menerima anugrah. Agar Allah senantiasa mengampuni dan melindungi kita dari gangguan syetan.

Dan jangan lupa, terkadang tanpa disadari kita sbg orang tua melakukan kejahatan yg sifatnya tersembunyi, memaksa anak ikut les ini, itu, dsb, biarkan anak melakukan hal yg mereka suka, sbg ortu sudah seharusnya kita membimbing mereka sesuai perintah agama, bukan sekehendak hati kita.

btw, sekalian untuk introspeksi diri, semoga tak kan ada lagi Ny AKS lain di dunia ini. Amin
posted by Noenoe @ Permalink 、12:42 PM  
17 Comments:
  • At 7:03 PM, Blogger Rara Vebles said…

    A'udzubillahi minasy-syaithaan nirrajiim..

    Semoga kita senantiasa mendapat berkah untuk bisa "selalu terjaga" dan "selalu telindungi".. Amiin..

     
  • At 10:41 PM, Blogger miaridho said…

    serem yaah Mbak berita ituh, sementara di sisi dunia lain, ada ibu muda pengen punya anak *sigh*...kok bisa yah kek gitu terjadi? mudah2an keluarga kita dijaukan dari godaan syaitan dan Allah SWT senantiasa melindungi kita dan keluarga yah Mbak...

    btw, ogud kagag suka sama argentina, mexico, kalo belanda dikit siy bole..jadi malem ini, bisa blogwalkin deh:D

     
  • At 2:21 PM, Blogger Maya Hirai said…

    Nice Post sis^-^

     
  • At 9:21 PM, Blogger IrA said…

    Makasih yah mbak...dpt ilmu baru lagi ni...(jadi beli ayam gak?) Hahhahahaha

     
  • At 11:00 PM, Blogger Bunda Faikar said…

    mbak noenoe,
    aku dah bales email dari mbak...ngak nyampe ya...
    btw akhir akhir ini jarang buka blog...lagi konsen ama worldcup hahaha...

     
  • At 3:34 PM, Blogger Mbu said…

    iya mbak nunu emang perempuan lebih gampang tergoda ya...
    BTw, semoga ini dapat menjadi cermin untuk para ibu ya...

     
  • At 5:32 PM, Blogger Bundanya Anne said…

    Amiin...kadang2 daku suka kesel aja liat berita yang kaya gitu...ih mau berbuat tapi ogah bertanggung jawab! Moga2 kita semua dilindungi sama Allah SWT yah..
    udah bau kopdaran??? asiiik...tinggal ngitung hari apa masih ngitung bulan nih?
    Mas Ilham.....Mbak Kiko....nanti kita jailin Ibu yaaaa...kita bikin ibu pusyiiiing...hehehe...kaburrrr..

     
  • At 7:16 PM, Blogger syafrina-siregar said…

    Ilham & Kiko, apa kabar?
    Baek2 jaga ibu ya;-)

    salaam,
    tante nana-batam

     
  • At 11:10 AM, Blogger M. Raul Yasin Widjayabrata said…

    Aminn...semoga kita dijauhkan dari hal-hal seperti itu ya?

     
  • At 1:10 PM, Anonymous Anonymous said…

    jadi penasaran mbak.. kalo penyakit2 jiwa seperi schizophrenia dan depresi berat itu, kalo diliat dari ilmu agama, termasuk bentuk godaan setan juga ato gimana ya?

     
  • At 5:14 PM, Anonymous Anonymous said…

    Naudzubillah mindzalik ya mbak. Bisa jd krn gangguan syaiton. Allahu'alam deh. Tp utk menghindari hal itu terjadi pd kita..spt yg dinasehatkan ibu saya..(1) jangan suka melamun. Klo pas lg sendirian di rumah..mendingan tidur deh drpd bengong :) (2) Banyak2 berdzikir, terutama saat mau tidur...baca ayat kursi, an-nas, al-falaq, dan al-iklas.

     
  • At 5:23 PM, Blogger Ina said…

    Astaghfirulloh..
    Semoga Alloh selalu menjaga dan melindungi hati kita dijauhkan dari hal2 spt itu na'udzubillah min dzalik...

     
  • At 5:56 PM, Blogger Esti said…

    Nurul, orang tua kita dulu mana mikirin anaknya diberi rumah, mobil dll sebelum nikah. Yang penting kan diberi bekal pendidikan yang tinggi. Mungkin karena di Indonesia beban ekonomi dimana-mana mahal jadi bikin mereka stress mikirin masa depan anak ya?? Padahal udah bisa nyekolahin anak sampai perguruan tinggi saja sudah harus disyukuri. Nyangoni anak beliin rumah & mobil sih urusan nanti.

     
  • At 3:33 PM, Blogger ira i said…

    jadi ortu itu gak gampang ya mbak, pertanggung jawabannya berat di hadapan Allah....mudah2n kita semua bisa mjd ortu yg amanah dan bisa membimbing anak2 kita...amiin

     
  • At 5:35 PM, Anonymous Anonymous said…

    de juga udah baca tuh ttg kasus pembunuhan 3 anak. wuihh gak kebayang deh. kok bisa yah...kok tega yah....

    smoga de bisa menahan emosi terhadap anak...apapun yang terjadi

     
  • At 5:06 PM, Blogger funeno said…

    wah semua orang gak ada yang nyangka. saya meskipun gak kenal dekat, tetap aja bingung. kebetulan dia adik kelas.

     
  • At 10:23 AM, Anonymous Anonymous said…

    Looking for information and found it at this great site... .3gp kia security home Eyeglass designs buy fioricet Lawsuits state farm insurance Fitness photos

     
Post a Comment
<< Home
 
 
about me
Istri Bank Je, Ibu Ilham & Kiko, suka baca, suka ngobrol alias criwis, suka sok sibuk, pengin bisa masak.
Udah Lewat
Archives
Links
Republika
Nova
Dapur Bunda
DBRP
IMB
sutbok

Free shoutbox @ ShoutMix
Designed-By

Visit Me Klik It
Member of

Indonesian Muslim Blogger
Credite
15n41n1